Sabtu, 03 Desember 2022

UMKM Sebagai Benteng Bangsa Dari Krisis Ekonomi

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) telah terbukti mampu menjaga bangsa Indonesia dari krisis ekonomi. Terbukti di tahun 1998 dan 2008, ketika krisis ekonomi melanda dunia, UMKM mampu bertahan dengan tetap menggerakkan roda perekonomian nasional. Hal ini didukung fakta bahwa UMKM telah memberikan kontribusi sekitar 60% dari perekonomian nasional, dan 97% terhadap penyerapan tenaga kerja. Tak heran jika UMKM disebut sebagai pahlawan ekonomi nasional. 

Namun kondisi yang berbeda terjadi ketika pandemi Covid melanda. Pembatasan pergerakan sebagai upaya pencegahan Covid membuat sebagian UMKM terhambat kegiatan operasionalnya. Di samping itu, pembatasan pergerakan juga membuat pelanggan mengurangi secara drastic kunjungannya ke outlet-outlet UMKM. Keterbatasan gerak ini sejatinya bisa dicoba diatasi dengan pemasaran secara daring, serta memanfaatkan jasa . Namun hanya 13% dari seluruh UMKM yang memanfaatkan pemasaran produk dan jasa secara daring. Dampaknya adalah terjadi penurunan omzet, yang menyebabkan UMKM sulit bertahan selama pandemic berlangsung. JIka kondisi ini berlanjut, bisa jadi benteng perekonomian nasional kita perlahan akan runtuh. 

Dalam kondisi ini, peran BUMN melalui program PKBL-nya menjadi penting untuk mensupport UMKM agar dapat bertahan selama masa pandemi. Seperti yang telah dilakukan Pertamina untuk menjalankan perannya sebagai motor penggerak pertumbuhan UMKM dan industry dalam negeri, melalui SMEXPO. SMEXPO dirancang sebagai tempat belajar bagi UMKM yang menjadi mitra binaan Pertamina untuk menggunakan marketplace untuk meningkatkan jangkauan pasar. Sejak diinisiasi di tahun 2020, setiap tahun SMEXPO menyelenggarakan aktivasi berupa event pameran untuk memasarkan produk dan layanan UMKM binaan Pertamina. 

SMEXPO ketiga yang diselenggarakan antara 29 November hingga 4 Desember 2022 menjadi istimewa, karena event ini dilaksanakan secara hybrid. Mengusung tema “Asli Indonesia Asli Kerennya”, kemeriahan SMEXPO tahun 2022 telah terasa sejak pembukaan event di Grha Pertamina pada 28 November 2022. Beberapa UMKM berkesempatan untuk berinteraksi dengan para Perwira Pertamina sambil memperkenalkan produk-produknya di venue pembukaan. Sebanyak 35 UMKM binaan Pertamina hadir secara luring di venue SMEXPO yang terletak di atrium lantai satu FX Sudirman. Sedangkan sisanya sebanyak 555 UMKM pilihan akan hadir secara daring melalui marketplace https://smexpo.pertamina.com/. Peserta SMEXPO terdiri dari UMKM yang bergerak di bidang busana, kerajinan tangan, kuliner, agrobisnis, serta beauty and health. 

Menjelajah marketplace https://smexpo.pertamina.com/ sendiri tak kalah seru dengan menjelajah stand-stand fisik di FX Sudirman. Dengan 555 UMKM yang membuka stand secara virtual di marketplace, begitu banyak laman web yang harus dijelajahi, untuk melihat (dan tentunya diharapkan untuk membeli) produk yang diinginkan. Namun terdapat kesamaan dari setiap produk yang ditampilkan di marketplace: Sebagian besar UMKM binaan Pertamina telah mengangkat potensi sumber daya di daerah asalnya. Ada makanan dan minuman khas daerah, busana dengan motif-motif khas daerah, bahkan minyak atsiri yang diekstrak dari tumbuh-tumbuhan di daerah tersebut. Hal ini tentunya mendukung peningkatan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) pada produk-produk UMKM.

SMEXPO 2022 menjadi momen yang bisa dimanfaatkan UMKM binaan Pertamina untuk ajang unjuk gigi, promosi dan perluasan pasar. Tema “Asli Indonesia Asli Kerennya” juga diharapkan dapat menjadi motivasi bagi UMKM untuk meningkatkan persepsi masyarakat Indonesia terhadap produk asli Indonesia yang mampu bersaing dengan produk mancanegara. Dengan meningkatnya kepercayaan masyarakat, diharapkan masyarakat semakin banyak membeli produk-produk UMKM, sehingga akan mendorong UMKM untuk naik kelas dan (sekali lagi) menjadi penggerak untuk akselerasi pemulihan ekonomi nasional pasca pandemi. 

 Sumber: 
  • https://www.pertamina.com/id/news-room/news-release/pertamina-smexpo-2022-usung-umkm-asli-indonesia-asli-kerennya, diakses 1 Desember 2022 
  • https://ditjenpp.kemenkumham.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=847:persoalan-hukum-seputar-tanggung-jawab-sosial-dan-lingkungan-perseroan-dalam-perundang-undangan-ekonomi-indonesia&catid=102:hukum-perdata&Itemid=182, diakses 1 Desember 2022 https://theconversation.com/umkm-indonesia-tahan-banting-pada-krisis-1998-dan-2008-tapi-tidak-saat-pandemi-141136, diakses 1 Desember 2022